
Duniamedan.Com – keberhasilan kepolisian dalam memberantas aksi begal di kawasan belawan, medan, kembali tercatat dalam catatan prestasi mereka. Dalam operasi penangkapan yang berlangsung cepat dan tegas, dua dari tiga pelaku begal yang meresahkan masyarakat berhasil ditangkap setelah dilumpuhkan dengan tembakan oleh petugas. Polisi juga berhasil mengamankan dua unit sepeda motor yang diduga hasil dari aksi kejahatan tersebut.
Awal terungkapnya kasus begal peristiwa tersebut bermula ketika warga belawan melaporkan adanya aksi perampokan yang dilakukan oleh sekelompok pria dengan menggunakan sepeda motor. Korban yang menjadi sasaran begal tersebut adalah seorang pengendara motor yang tengah melintas di wilayah itu. Begal yang terdiri dari tiga orang tersebut memaksa korban untuk menyerahkan barang-barang berharga, termasuk sepeda motornya.
Setelah menerima laporan dari korban, pihak kepolisian polres belawan segera melakukan penyelidikan dan meluncurkan operasi penangkapan terhadap pelaku. Berkat kerja sama yang baik antara masyarakat dan petugas, polisi akhirnya dapat melacak keberadaan pelaku begal tersebut.
Pelaku ditangkap setelah perlawanan kepolisian yang bergerak cepat, akhirnya menemukan keberadaan dua pelaku yang sedang bersembunyi di sebuah rumah kontrakan yang terletak tidak jauh dari tempat kejadian perkara. Saat petugas mendekati, kedua pelaku tersebut mencoba melawan dan melarikan diri. Untuk menghindari ancaman terhadap keselamatan petugas dan warga, polisi terpaksa melakukan tembakan peringatan, namun kedua pelaku tetap tidak mengindahkan peringatan tersebut.
Sebagai upaya untuk melumpuhkan, petugas akhirnya mengambil langkah tegas dengan menembak kedua pelaku di bagian kaki. Keduanya kemudian langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis, sebelum akhirnya ditahan di polres belawan untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.
Satu pelaku lainnya masih DPO satu pelaku begal lainnya berhasil melarikan diri saat operasi penangkapan berlangsung. Pihak kepolisian telah menetapkan pelaku tersebut sebagai daftar pencarian orang (DPO) dan sedang melanjutkan upaya pencarian untuk menangkapnya. Polisi juga mengimbau kepada masyarakat untuk segera melaporkan jika menemukan informasi terkait keberadaan pelaku tersebut.
Kapolres belawan, AKBP M. Kurniawan, dalam keterangan persnya menyampaikan bahwa aksi kejahatan begal di wilayah tersebut sudah sangat meresahkan. “Kami akan terus melakukan upaya tegas untuk memberantas kejahatan ini. Kami mengimbau agar masyarakat tidak ragu untuk melapor jika menjadi korban atau mengetahui aksi kejahatan,” kata kurniawan.
Tindakan polisi dapat dukungan masyarakat langkah cepat dan tegas yang diambil oleh pihak kepolisian mendapatkan sambutan positif dari masyarakat belawan. Banyak warga yang merasa lega dengan penangkapan para pelaku begal yang telah meresahkan mereka selama ini. “Kami sangat mendukung tindakan polisi ini. Kejahatan seperti begal harus ditindak tegas agar tidak terus terjadi di lingkungan kami,” ujar salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya.
Warga juga berharap agar kepolisian terus meningkatkan pengawasan di kawasan tersebut dan melakukan patroli secara rutin untuk mencegah kejadian serupa. “Dengan adanya patroli rutin, kami berharap tindakan begal bisa ditekan, dan belawan bisa kembali aman,” tambahnya.
Barang bukti yang disita selain menangkap dua pelaku begal, polisi juga berhasil menyita dua unit sepeda motor yang diduga hasil curian dari aksi kejahatan tersebut. Kedua motor tersebut kini diamankan sebagai barang bukti dalam penyidikan lebih lanjut. Polisi juga tengah mendalami kemungkinan adanya pelaku lain yang terlibat dalam jaringan begal ini.
Kapolres belawan menambahkan, bahwa pihaknya akan terus menyelidiki lebih lanjut mengenai asal-usul kedua sepeda motor tersebut, termasuk siapa yang menjadi penerima atau penadah barang curian tersebut. “Kami akan mengejar seluruh jaringan yang terlibat dalam kejahatan ini,” ujar kapolres.
Keberlanjutan operasi pemberantasan kejahatan operasi pemberantasan begal di belawan ini tidak hanya berhenti pada penangkapan dua pelaku. Pihak kepolisian berjanji akan terus meningkatkan upaya pemberantasan kejahatan jalanan lainnya, termasuk begal, copet, dan kejahatan lainnya yang meresahkan masyarakat. Polisi juga meminta masyarakat untuk selalu waspada dan berhati-hati, terutama saat beraktivitas di malam hari atau di kawasan yang rawan kejahatan.
Selain itu, polisi juga berencana untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai pentingnya menjaga keamanan lingkungan dan saling bekerjasama dalam menciptakan rasa aman. “Masyarakat juga harus ikut berperan dalam menjaga keamanan dan ketertiban. Mari kita bersama-sama menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman untuk semua,” ungkap kapolres.
Harapan masyarakat untuk keamanan yang lebih baik masyarakat belawan menyambut positif langkah tegas yang diambil oleh polisi dalam memberantas aksi begal dan kejahatan lainnya. Namun, mereka juga berharap agar aparat penegak hukum dapat terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat dalam hal keamanan dan ketertiban. “Kami berharap ke depan polisi dapat lebih sering melakukan patroli dan memberi rasa aman kepada warga,” ujar warga setempat.
Dengan keberhasilan penangkapan dua pelaku begal di belawan, serta penyitaan dua unit sepeda motor hasil kejahatan, polisi telah menunjukkan komitmennya dalam memberantas kejahatan yang meresahkan masyarakat. Masyarakat juga diimbau untuk terus waspada dan aktif melapor jika mengetahui adanya tindak kejahatan di lingkungan sekitar mereka. Ke depannya, diharapkan belawan dapat menjadi kawasan yang lebih aman dan nyaman bagi seluruh warga.