Duniamedan.com – Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution, secara resmi melantik Saipullah Nasution dan Atika Azmi Utammi sebagai Bupati dan Wakil Bupati Mandailing Natal. Pelantikan yang berlangsung di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur Sumut, pada Jumat ini menandai awal kepemimpinan mereka dalam membangun Mandailing Natal selama periode mendatang.
Dalam sambutannya, Gubernur Bobby Nasution menegaskan bahwa pemimpin daerah harus mengutamakan kesejahteraan masyarakat. Ia menyampaikan pesan khusus dari Presiden Republik Indonesia bahwa setiap potensi daerah harus dikelola dengan baik demi meningkatkan taraf hidup masyarakat.
“Pesan utama saya, sekaligus pesan Presiden RI, adalah bahwa potensi daerah harus dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kesejahteraan masyarakat. Kesejahteraan rakyat harus menjadi landasan utama dalam bekerja,” ujar Bobby dalam pidatonya.
Mandailing Natal dikenal sebagai daerah yang kaya akan sumber daya alam. Gubernur menyoroti bahwa kabupaten ini memiliki berbagai sektor unggulan yang jika dikelola dengan baik, dapat membawa kemajuan signifikan bagi daerah dan masyarakatnya.
“Dengan kekayaan sumber daya alam yang dimiliki, baik dari sektor pertambangan, perkebunan, pertanian, hingga pariwisata, Mandailing Natal seharusnya bisa berkembang lebih pesat. Pemerintah daerah harus memiliki visi yang jelas dalam mengelola potensi ini,” tambah Bobby.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Saipullah Nasution menyampaikan komitmennya untuk membawa perubahan nyata di Mandailing Natal. Ia menegaskan bahwa pemerintahan yang ia pimpin bersama Atika Azmi Utammi akan berfokus pada pembangunan berkelanjutan yang berbasis pada kebutuhan masyarakat.
“Kami sadar bahwa masih banyak tantangan yang harus kami hadapi. Namun, dengan kerja keras, sinergi, dan dukungan dari seluruh elemen masyarakat, kami yakin Mandailing Natal bisa berkembang lebih baik ke depannya,” kata Saipullah.
Sementara itu, Wakil Bupati Atika Azmi Utammi menyoroti pentingnya pemberdayaan masyarakat dan peningkatan infrastruktur di Mandailing Natal. Ia menekankan bahwa sektor pendidikan, kesehatan, dan ekonomi kreatif harus menjadi prioritas utama dalam kebijakan pembangunan daerah.
“Perbaikan infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat adalah kunci utama dalam mewujudkan daerah yang maju. Kami ingin memastikan bahwa setiap kebijakan yang dibuat akan memberikan dampak langsung bagi kesejahteraan rakyat,” ujar Atika.
Gubernur Bobby Nasution juga menyinggung pentingnya transparansi dan tata kelola pemerintahan yang baik. Ia berharap agar pasangan bupati dan wakil bupati yang baru dilantik dapat memimpin dengan bersih, jujur, dan mengedepankan kepentingan masyarakat di atas segalanya.
“Tata kelola pemerintahan yang baik adalah fondasi utama dalam membangun daerah. Jangan ada penyalahgunaan wewenang atau praktik yang merugikan masyarakat. Pemerintahan harus berjalan dengan penuh integritas dan transparansi,” tegasnya.
Selain itu, Gubernur juga meminta agar pemerintah daerah mampu membangun sinergi yang baik dengan pemerintah provinsi dan pusat agar program-program pembangunan dapat berjalan lebih efektif dan terarah.
“Dengan kerja sama yang solid antara pemerintah daerah, provinsi, dan pusat, saya yakin Mandailing Natal akan mengalami kemajuan yang signifikan,” ungkap Bobby.
Pelantikan ini juga dihadiri oleh berbagai pejabat penting, tokoh masyarakat, serta perwakilan dari berbagai instansi pemerintahan di Sumatera Utara. Mereka menyampaikan harapan agar kepemimpinan yang baru ini dapat membawa perubahan positif bagi Mandailing Natal.
Masyarakat Mandailing Natal sendiri menyambut baik pelantikan ini dengan harapan besar. Mereka berharap bahwa program-program pembangunan yang dijanjikan akan segera direalisasikan dan memberikan dampak nyata bagi kehidupan mereka.
Sebagai langkah awal, pemerintah daerah yang baru diharapkan dapat segera menyusun program kerja yang konkret serta melakukan evaluasi terhadap permasalahan yang masih dihadapi daerah ini.
Dengan dilantiknya Saipullah Nasution dan Atika Azmi Utammi, diharapkan Mandailing Natal dapat menjadi kabupaten yang lebih maju, sejahtera, dan berdaya saing tinggi di Sumatera Utara.